Tutorial Export File CorelDraw X7 ke JPG dan PNG
Tutorial Export File CorelDraw X7 ke JPG dan PNG
1. Buka file desain CorelDraw yang
siap untuk di export. Kita ambil contoh logo. Sebelumnya kita seleksi
terlebih dahulu objeknya.
Misalkan hanya 1 objek/desain di dalam lembar kerja maka tekan ctrl+a untuk menyeleksi semua.
Tapi jika didalam lembar kerja ada banyak objek/desain disarankan untuk menyeleksi objek yang diinginkan dengan drag dibagian yang kosong seperti contoh dibawah ini.
Misalkan hanya 1 objek/desain di dalam lembar kerja maka tekan ctrl+a untuk menyeleksi semua.
Tapi jika didalam lembar kerja ada banyak objek/desain disarankan untuk menyeleksi objek yang diinginkan dengan drag dibagian yang kosong seperti contoh dibawah ini.
2. Untuk cara cepatnya bisa tekan ctrl+E, selain itu bisa klik file pada menu bar yang terletak pada bagian kiri atas, kemudian klik Export.
3. Lalu akan tampil dialog window seperti gambar dibawah, pertama pilih direktori/folder yang diinginkan untuk menyimpan file.
a. File name, beri nama file sesuai yang kita inginkan.
b. Save as type, kita klik menu dropdown dan pilih JPG – JPEG Bitmaps untuk menyimpan hasil desain ke dalam format JPG
c. Centang Selected Only jika pada lembar kerja kita banyak objek dan yang ingin disimpan hanya bagian tertentu saja. Jangan lupa untuk sebelumnya menyeleksi (drag) hasil desain yang ingin disimpan)
d. Jangan centang Do not show filter dialog karna nantinya kita ingin mengaturnya sesuai keinginan.
Jika sudah klik tombol Export. Kemudian akan muncul window berikut:
Keterangan:
Settings
a. Color Mode, untuk mengubah warna gambar menjadi:
Grayscale (abu-abu),
RGB (Red Green Blue) untuk menampilkan visual pada peralatan elektronik,
CMYK (Cyan Magenta Yellow Black) untuk digunakan percetakan.
Grayscale (abu-abu),
RGB (Red Green Blue) untuk menampilkan visual pada peralatan elektronik,
CMYK (Cyan Magenta Yellow Black) untuk digunakan percetakan.
b. Quality, terdapat Highest (paling tinggi), High (tinggi), Medium
(sedang), Low (rendah), Lowest (paling rendah). Untuk berapa persennya
sesuai kebutuhan.
c. Sub-format, terdapat 2 yaitu Standard dan Opsional. Untuk yang Standard hasilnya tidak rendah maupun juga tidak tinggi, sedangkan yang Opsional hasilnya tinggi/bagus. Sebelah kanan untuk mengatur blur sesuai kebutuhan.
c. Sub-format, terdapat 2 yaitu Standard dan Opsional. Untuk yang Standard hasilnya tidak rendah maupun juga tidak tinggi, sedangkan yang Opsional hasilnya tinggi/bagus. Sebelah kanan untuk mengatur blur sesuai kebutuhan.
Advanced
a. Anti-aliased, untuk membuat gambar lebih halus.
b. Progressive, biasanya untuk gambar GIF.
c. Optimize, untuk mengubah dan memilih metode pengkodean optimal.
Transformation
a. Units, untuk menentukan satuan ukuran (mm, m, pixel, inch, cm, dll)
b. Width, untuk menentukan lebar gambar.
c. Height, untuk menentukan tinggi gambar.
d. Resolution, untuk mengubah tingkat kualitas dari gambar yang di export. Lebih besar angkanya lebih bagus.
e. Maintain aspect ratio, menetapkan aspek rasio dari gambar.
f. Maintain size, menetapkan ukuran asli pada lembar kerja CorelDraw.
Untuk Export ke PNG sama langkah-langkahnya hanya saja di bagian save as type diganti PNG – Portable Network Graphics.
Kemudian untuk tampilan filter dialognya berbeda, berikut gambar dan penjelasannya.
Yang paling utama perbedaannya antara JPG dan PNG adalah dibagian Transparency.
Fungsinya untuk membuang warna putih didalam objek yang sebenarnya tidak termasuk ke dalam desain. Jadi untuk membuat background gambar jadi transparan.
Untuk itu, tetap centang bagian Transparency.
Jika sudah diatur semua maka klik OK dan lihat hasilnya di direktori/folder yang anda tentukan sebelumnya.
NB: Untuk ukuran, JPG lebih besar daripada PNG.
Comments
Post a Comment